Rahel Talts, From Estonia With Jazz

Read Time:3 Minute, 0 Second

petbrowser.us, Jakarta – Bakat istimewa ini datang dari Estonia. Rahel Talts lahir dan besar di negara seribu danau di timur laut Eropa.

Musik telah tertanam dalam tubuhnya sejak ia masih kecil. Bakat Rahel diapresiasi dan benar-benar matang ketika ia lulus dari Sekolah Musik Georg Otsa di Tallinn, ibu kota Estonia pada tahun 2018 untuk piano ritme utama.

Rahel menyelesaikan gelar masternya di bidang piano jazz dan komposisi di Syddansk Musikkonservatorium di Odense, Denmark pada Juni lalu. Mulai saat ini, Rahel tidak hanya dikenal sebagai pianis jazz, namun juga sebagai komposer jazz terkemuka.

Budaya Estonia mempunyai pengaruh besar terhadap karya Rahel Talts. Maklum, negara dengan luas sekitar 45.000 kilometer persegi ini memang kaya akan tradisi musik, selain bahasa dan kesenian tradisional. Estonia juga terkenal dengan budaya tari, musik, dan sastranya yang unik.

Tak heran jika gubahan Rahel Talts tidak hanya kaya akan nuansa modern, Nordic melodic jazz, folk dan gospel, namun juga kental dengan sentuhan old folk jazz, melodic jazz, dan bebop.

Jumat malam (8/3), Rahel bersama grupnya, Rahel Talts Quartet, menggelar konser di Pendopo Lounge Hotel Borobudur Jakarta. Ini merupakan konser pertama mereka di Asia Tenggara sebelum dilanjutkan di Thailand dan Singapura.

Bersama tiga rekannya, pemain saksofon Donatas Petreikis (Lithuania), double bassist Mariusz Prasniewski (Polandia) dan drummer Jesper Lorup Christensen (Denmark), Rahel memainkan semua instrumen di album Greener Grass. Itu diterbitkan pada Mei 2023. Semua lagu di album ini digubah oleh Rahel Talts, kecuali “Those Times” yang digubah oleh Petreikis.

Acara ini sendiri diselenggarakan oleh Indonesian Jazz n’ Blues Club (IJBC), sebuah event organizer non-komersial dan didukung penuh oleh Konsulat Kehormatan Estonia di Jakarta.

“Rahel Talts adalah seorang pianis dan komposer jazz Estonia. Perjalanan musiknya bersama musisi berpengalaman di Rahel Talts Quartet menjanjikan pengalaman unik dan menarik bagi kita malam ini,” ujar Adriana Sri Lestari, Konsul Kehormatan Estonia di Jakarta, dalam sambutannya. .

Adriana juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada IJBC yang telah menyelenggarakan konser ini. “Terima kasih kepada tim penyelenggara Indonesia Jazz n Blues Club atas acara besar ini. Kerja keras Anda akan membantu kami bekerja sama dan berbagi pengalaman di masa depan,” ujarnya.

IJBC sendiri menyelenggarakan konser jazz dan blues bulanan.

Menurut Sonny Purnara, Dewan Direksi IJBC, tujuan diadakannya pertunjukan rutin ini adalah untuk meningkatkan frekuensi kesempatan bagi talenta jazz dan blues untuk tampil. Hal ini penting untuk meningkatkan karir musik, serta untuk mempublikasikan keberadaan musik jazz dan blues di Indonesia.

Sonny juga mengatakan, ini bukan kali pertama IJBC mendatangkan musisi luar negeri seperti Rahel Talts. “Sebelumnya kami juga mendatangkan musisi luar negeri, Daniel Sahuleka dan Paul Anderson. Tujuannya agar musisi Indonesia bisa belajar dari mereka,” kata Sonny.

Sonny juga mengatakan, dalam waktu dekat IJBC akan menyelenggarakan festival besar jazz blues.

Konser dibuka oleh Rahel Talts Quartet yang juga dihadiri oleh perwakilan Kedutaan Besar Polandia, Denmark, Lithuania dan Ukraina di Jakarta dengan nomor “Sekarang”.

Angka ini menunjukkan angka yang optimis. Mereka yang mendengarkan musik saksofon Petreikis yang lembut dan catchy ikut merasakan suasana gembira, atau sekadar tertawa.

Setelah “Moment”, Rahel dan teman-temannya melanjutkan dengan “D Minor Waltz”. Dimulai dengan bass Prasniewski dan dilanjutkan dengan piano Rachel, penonton bersantai menikmati alunan musik magis yang terpancar dari speaker di samping panggung.

Apalagi saat Petreikis bergabung dengan saksofon. Sangat menyenangkan mendengar ketiga instrumen ini bernyanyi bersama dalam ritme yang hebat. Penonton masuk ke dalam atmosfer.

Mereka kemudian memainkan “Merah Hitam”, “Inspirasi Karantina” dan “Saat-saat Itu”. Penonton sangat bersemangat dan menikmati permainan mereka. Musik yang bagus didukung oleh keterampilan luar biasa dari para musisi panggung menjadikan malam itu pengalaman yang mendebarkan.

Konser Rahel Talts Quartet sendiri ditutup dengan sesi yang diisi oleh musisi dan penyanyi IJBC.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post 4 Makanan yang Bikin Sulit Turunkan Berat Badan
Next post Adi Sarana Armada Catat Pendapatan Rp 4,43 Triliun pada 2023