Pebulu Tangkis Indonesia Jajal Lapangan, Incar Hasil Lebih Baik di All England

Read Time:1 Minute, 56 Second

petbrowser.us, BIRMINGHAM — Pebulu tangkis Indonesia berlatih di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Senin (3 November 2024) pagi jelang turnamen All England 12-17 Maret.

Fajar Alfian dan kawan-kawan menjalani latihan sekitar 90 menit untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan. Selain faktor fisik dan teknik, faktor mental juga bertujuan untuk meningkatkan performa tim.

Lilik Sudarvati, koordinator tim sementara psikolog Olimpiade Paris 2024, berbagi strategi membangun semangat juang.

Lilik yang mendampingi para pemain di media PP PBSI mengatakan, “Sebenarnya seperti yang dikatakan Ketua Bean Press Ricky Soebagja, kemampuan bertarung anak-anak perlu ditingkatkan. Jadi kami mencoba meneruskan hal itu kepada anak-anak yang mempersiapkan diri untuk All England, ‘Saya melakukannya,’ katanya. nama.

Pertama, Lillick mengatakan Prancis Terbuka pekan lalu dijadikan pelajaran untuk menyaksikan turnamen baru. Akan ada pemenang dan pecundang dalam permainan. Itu sudah pasti. Namun pemain Indonesia harus siap lelah saat bermain dan harus mempunyai prinsip bahwa meski kalah, lawannya tidak boleh menang dengan mudah. “Kami tidak memberikan hasil yang mudah,” jelas Lilik.

Lilik mengatakan, dalam sebuah pertandingan Anda tidak hanya berhadapan dengan lawan di lapangan, tapi juga dengan diri Anda sendiri. Hal tersulit baginya adalah bertarung dengan dirinya sendiri.

“Tetapi saya yakin para pemain level elite kita sudah punya standar tersendiri dalam menangani dinamika permainan yang kompleks. Saya ingatkan saja agar mereka bisa turun ke lapangan,” ujarnya.

Lilik yang juga mantan pebulu tangkis itu berpesan kepada para pemain untuk istirahat jika permainannya kurang berjalan baik.

“Sebenarnya penting untuk beristirahat ketika apa yang kita inginkan tidak berhasil. Itu adalah sesuatu yang terkadang dilupakan oleh anak-anak,” kata Lillick.

“Istirahat dapat membantu Anda mendapatkan kembali konsentrasi dan ketenangan yang bervariasi tergantung situasi dan kondisi lapangan,” kata Lillick.

Sementara itu, Fajar Alfian, wakil ganda putra, merasakan suasana berbeda saat kembali melangkah ke Uttilita Arena. Sebagai juara bertahan, ia dan rekannya Mohamed Rian Ardianto mengincar performa maksimal.

“Keajaiban dan suasana seluruh Inggris berbeda, langsung terasa begitu sampai di sana, meski warna karpet abu-abu awalnya agak aneh karena saya belum terbiasa,” kata Fajar.

“Tidak terlalu banyak tekanan (untuk menjadi juara bertahan).

All England 2024 akan menjadi edisi ke-125 dari turnamen bulu tangkis tertua ini. Pementasannya bertepatan dengan minggu pertama Ramadhan.

“Ramadhan jauh dari rumah dan keluarga berbahaya bagi kami sebagai atlet. Meski menyedihkan, namun hal itu harus dilakukan, apalagi misi ini adalah mengharumkan nama Indonesia,” kata Fajar.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post UI Terima 2.105 Calon Mahasiswa Baru Melalui Jalur SNBP 2024
Next post Cara Gunakan Fitur Circle to Search di Samsung Galaxy S24 Series, Mau Coba?